Furniture Pallet di Kota Bandung

Furniture Pallet di Kota Bandung
Zahra Shafiyah, Owner Sang Petani Pallet Furniture

Rabu, 04 Februari 2015

Keserempet Motor

Beberapa hari yang lalu Z keserempet seorang pengendara ninja ngebut yang nyelip diantara motor Z dan sebuah motor lain yang nggak dikenal. Pas jatuh, Z manggil-manggil si pengendara ninja warna ijo putih itu. Dia cuman nengok ke belakang sekilas, abis itu tanpa rasa kasihan sedikit pun dia langsung kabur. Ya ampun, rasanya bagaikan seorang wanita yang jatuh cinta tapi cintanya bertepuk sebelah tangan. Gondok.

Z kan ngebonceng kaka Dina. Z langsung ngeliat kondisinya. Cuman telapak tangannya yang lecet, mungkin karena dia banyak amal baiknya, hihi. Tapi dia nangisnya kenceng banget karena ternyata darah yang bercucuran di aspal itu berasal dari luka di kening Z. Z yang asalnya nggak kenapa-napa mendadak shock dan menjatuhkan diri ke pelukan seorang satpam yang berdiri di samping Z. Ooh soswitnyaaa.

Setelah dilarikan ke RS Uber dan cuman dibersihin luka-luka di badan, mereka nyuruh kita ke RSHS karena nggak sanggup ngejait luka yang konon dalamnya sampai ke tulang. Pas lagi nunggu surat rujukan ke RSHS, ada ibu-ibu cerita sodaranya kemarin ketabrak truk fuso sampe paru-parunya ancur, tapi masih bisa ditangani di RS AMC. Daripada jauh-jauh ke RSHS, akhirnya kita memutuskan ke RS AMC yang lebih deket. Di AMC, alhamdulillah dokter bilang luka itu masih bisa dijait biasa, nggak nyampe ke tulang.

Pas dapat kabar Z masuk UGD, si abi marah-marah di telepon, "Da daharna cengek wae budak teh!!" (Makan cengek terus anak ini mah). Dia nyangkanya magh Z kambuh. Hihi. Angger sok sotoy.

Z sedikit merenung setelah kejadian ini. Begitu mudahnya fisik kita berubah. Muka yang asalnya cuman ada alis, mata, idung dan mulut sekarang ditambah dengan sebuah garis jaitan di kening. Rencana-rencana yang sudah kita buat pun ikut berubah. Niat bulan januari mau ke acara peacetival, ke nikahan Sheila temen KKM, ke nikahan Irvan temen SD, bimbingan ckripci, dll, juga harus diubah.

Selama bulan desember Z dapat banyak kabar gembira. Mungkin dengan kejadian ini Allah ingin mengingatkan supaya kita tidak boleh terlalu gembira ketika mendapat kesenangan. Dan tidak terlalu sedih ketika ditimpa kesedihan. Karena sedih dan senang semuanya sudah dituliskan pada waktu yang ditentukan. Allah juga kasih sakit, supaya kita mengharap kehidupan lain yang kita tidak akan pernah merasakan sakit, sedih, gelisah, galau di dalamnya. Yaitu Surya. Eh, Surga maksud teh.

Akhirul kalam, saya mohon maaf kalau saya ada kesalahan. Keluarga, teman, kekasih, partner, senior, guru, dan semuuua orang yang pernah secara langsung atau tidak langsung tersakiti oleh saya. Banyak orang yang ingin saya minta maaf-i, tapi terhalang oleh rasa takut nggak diberi maaf. Heu.

Maapin aku yang imut ini yaaa kawan...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar